Kerajaan adalah bentuk pemerintahan yang masih ada dan berfungsi hingga saat ini di berbagai belahan dunia. Meskipun telah mengalami banyak perubahan, kerajaan modern masih memegang peran penting dalam konteks politik, budaya, dan sosial. Artikel ini akan mengulas beberapa kerajaan di dunia yang masih eksis hingga saat ini.

1. Kerajaan Inggris (Britania Raya)

Kerajaan Inggris, yang juga dikenal sebagai Britania Raya, adalah salah satu kerajaan tertua yang masih berdiri hingga saat ini. King Charles III memegang gelar raja, dan monarki konstitusional Inggris telah menjadi model bagi banyak sistem monarki di dunia modern.

  • Peran Monarki: Meskipun peran monarki terbatas secara politik, Raja masih memegang fungsi simbolis yang penting dalam identitas nasional Britania Raya.

2. Kerajaan Belanda

Belanda juga memiliki sistem monarki konstitusional dengan Raja Willem-Alexander sebagai kepala negara saat ini. Meskipun Belanda memiliki pemerintahan yang demokratis, monarki tetap memainkan peran simbolis dan seremonial yang penting.

  • Kerajaan yang Modern: Belanda telah berhasil mengintegrasikan kerajaan dalam struktur demokratisnya, menjaga tradisi budaya dan sejarah tanpa mengorbankan prinsip-prinsip demokrasi.

3. Kerajaan Thailand

Thailand adalah salah satu kerajaan yang masih eksis di Asia Tenggara. Raja Maha Vajiralongkorn saat ini memimpin Thailand sebagai kepala negara, dan monarki di Thailand memiliki pengaruh yang signifikan dalam politik dan masyarakat.

  • Kerajaan dan Identitas Nasional: Monarki Thailand dihormati secara luas sebagai simbol kebangsaan dan identitas budaya Thailand yang kaya.

4. Kerajaan Jepang

Kerajaan Jepang adalah salah satu kerajaan tertua di dunia, dengan Kaisar Naruhito saat ini sebagai kepala negara. Jepang memiliki monarki konstitusional yang menghormati tradisi-tradisi kuno sekaligus beradaptasi dengan sistem pemerintahan modern.

  • Peran Kaisar: Kaisar Jepang memegang peran seremonial yang penting dalam budaya Jepang, sementara kekuasaan politik sebagian besar berada di tangan parlemen dan perdana menteri.

5. Kerajaan Swedia

Swedia adalah negara dengan sistem monarki konstitusional, dengan Raja Carl XVI Gustaf sebagai kepala negara. Meskipun Swedia memiliki pemerintahan demokratis yang kuat, kerajaan tetap menjadi simbol penting dari identitas nasional Swedia.

  • Stabilitas dan Kontinuitas: Kerajaan Swedia telah menjadi contoh stabil dan kontinu dalam sejarah politiknya, memainkan peran yang dihormati dalam masyarakat Swedia.

Kesimpulan

Kerajaan modern yang masih berdiri hingga saat ini, seperti yang diwakili oleh kerajaan-kerajaan di atas, menunjukkan keberhasilan mereka dalam mengadaptasi tradisi dan sejarah dengan perkembangan zaman. Meskipun banyak dari mereka memiliki peran simbolis, kerajaan masih memainkan peran penting dalam mempertahankan identitas budaya, stabilitas politik, dan koneksi emosional dengan masyarakat di negara-negara yang mereka wakili.